Sabtu, 22 November 2014

Ingin Aku Ingin....

Malam ini...
Aku membisu bersama malam, mencoba mengungkap, menyeruakkan mimpi - mimpi yang aku inginkan.

Membisu membuka mataku...
Membisu menerbangkan anganku....
Membisu membebaskan pikiranku...
Membisu membisu membisu membisu membisu....
Aku membisu bersama malam, melampiaskan hasrat otakku yang mungkin untuk saat ini sengaja aku penjarakan, hingga malam ini menjadi liar, tak terkendali dan sama sekali tanpa batasan.

Aku membisu....
Besama malam....
Dalam hati aku tertawa terbahak - bahak, disisi hatiku yang lain aku tetap membisu dan merenungkan apa yang telah aku bebaskan. Salahkah ? Benarkah ?
Semua batasan itu hanya aku yang tahu, tak ada seorangpun yang akan akau biarkan memasang tali penjerat hasratku.

Aku biarkan bebas, aku biarkan lepas terhempas tersapu gelombang dan kemudian tertiup angin. Namun jelas ambigu ketika semua beradu jadi satu.
Obsesi...
Keingin Tahuan...
Optimisme...
Rasa Egois....
Ketakukan....
Teriakan....
Tangisan....
Ragu...
Senyuman....
Tawa...
Khayalan....
Mimpi...
Harapan dan Doa...

Sungguh aneh rasanya, ketika semua beradu menjadi satu bergejolak penuh ambisi. Namun sayang, langkahku hanya dalam otakku, hanya sebatas mimpi. Iya, sebatas mimpi yang aku sendiri bingung ingin membawanya kemana. Atau mungkin aku harus terlelap hingga usai aku rajut semua mimpi itu kemudia terbangun dan menyadari itu hanya mimpi, atau mungkin aku harus hidup didalam mimpi.

Ingin aku...
Aku imgin...
Ingin aku ingin...
Ingin ingin aku...
Aku sungguh menginginkannya...
Tapi sampai saat ini langkahku belum berajak dari ranjang yang nyaman ini, yang membuatku bertahan bermalasan hingga aku melupakan mimpi itu. Semu memang, tak nyata mimpi itu.


Tapi aku tetap bermimpi...
Aku tetap ingin menjadikannya nyata...
Meski aku belum memulai langkahku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar